21 DESEMBER 2012
Jumat Pagi, diriku selalu teringat akan beban tanggung jawab
menjadi pantia ugrading dan research camp UKM KPM (unit kegiatan mahasiswa
kelompok peneltian mahasiswa, karena persiapan yang minim dan ala kadarnya.
Tapi tanggung jawab tetap menjadi tanggung jawab, dirku tidak mau menjadi orang
yang berkhianat atas apa yangb menjadi tanggunganku. Amanah merupakan tugas
yang harus kupegang teguh.
Walaupun, teman teman seperjuangan banyak beralasan punya banyak kegiatan
dikampus, atau ada yang sekedar alibi sibuk nggak tau dan nggak jelas
kesibukannya, aku tetap menjalankan apa yang menjadi tugasku.
Sesuai dengan rapat-rapat yang ditentukan, bahwa rombongan
upgrading KPM kami akan berkumpul di SC (student centre), gedung pusat UKM di kampus kami dan akan cabut tepat
pkul 15.00 WIB menuju waduk sermo gunung kidul Yogyakarta tempat upgrading. Aku
sadar kebiasaan orang Indonesia yakni
waktu ngaret (gak tepat waktu) heheheh,
ya mang benar terjadi pada acaraku yang satu ini juga, meskipun aku berangkat
dari rumah kontrakan jam 15.00 eyyyy
tetap ja ada salah satu Anggota panitia yang masih telat, hingga jam 15.45
mulai cabut. Gak tau gimana ya hatiku terasa gak enak, nggak sreggg krtika
segala sesuatu gak sesuai dengan palnning. Gak enak kalau complain ini dan itu,
dikiranya sok perfect Tapi ya udah lah aku harus fleksible ma temen temen
seperjuanganku.
Bus yang telah disewa sebenranya telah menunggu hamper 1 jam
leih. Kucoba mengajak ngobrol supir bis yang mngkin dari tadi bosan nunggu
teman-teman yang belom jelas kedatangannya. Syukurlah, supirnya sabar dan easy
going jadi enak deh ngobrol ma dia seputar pekerjaannya, seputar daerah asalnya
dan segalanya dehhh. ngbrol lama sama sopir Tak terasa. kemudian terlihat rombongan temen-temen dengan banyak
perlengkapan yang agak rempong laksana
sales-sales yang mau ngpromosiin barang dagangannya merapat dan masuk ke bus yang sejak tadi
parker di daerah SC. Kupikir banyak tmen-temen panitia yang ngikut bus eeeehh
malah hanya 2 gelintir orang panitia yang ngikut dalam bus, parahnya lagi kedua-duanya gak tau pasti tentang arah waduk
sermo begitu juga para peserta yang gak tau apa itu waduk sermo, yaa rombongan ngikut ja sama sopir. Walaupun Pak
sopir hanya tahu arah-arahnya saja tapi lom pernah keTKP. Waduhhhhhh!!! Ampun
cakkkk
Druuuung, drunggggg peeeppp, peeep bus melaju ke waduk
sermo, dalam bus terpaksa pimpinan
rombongan kuambil alih walupun ngaak tau dan nggak authorityku dalam hal ini.
Rombongan kuajak untuk berdoa bersama untuk memulai perjalanan supaya selama
acara berlangsung senantiasa dalam Naungan dan Lindungan ALLAH SWT.
Sekitar pukul 17:45 rombngan tiba di kawasan waduk sermo, tujuan
kami berpetualang, pak sopir yang juga katanya baru pertama kali ke waduk sermo
tidak tau lokasi pasti villa yang akan kami singgahi. Terpaksa Aku coba bertanya pada warga setempat lokasi
villa. Dan syukurlah dapat jawaban pasti dari warga tersebut. Karena jalan terhalang portal maka Aku komando teman-teman
untuk jalan melewati jembatan, Lewati lembah lewati sungai,air mengalir indah
ke samudra bersama teman berpetualang,,,,,haaahhh macam ninja hatori nihhh,, kemudian aku
menginstruksikan pak sopir bus untuk menjemput dari jalan alternative lain
yang jalannya sangat terjal dan gak bisa berbeban berat . dipertigaan waduk
sermo kami berjumpa lagi dengan bus kemudian temen-temen mask bus satu persatu.
Perjalanan sekitar 15 menit kemdian kami menemui vila yang kami tuju, yang
telah di tunggu oleh pantia lain yang sudah tiba duluan. Peralatan dan semua
perlengkpan dari bus kami trunkan dan aku coba lobi pak sopir untuk memebayar
ongkos bus yang begitu besar menurutku. Dan tak lupa berucap terimakash atas
jasa yang diberikan oleh pak sopir dan mengingatkan untuk di jemput minggu siang.
Setibanya di vila yang berbukit bukit rombongan disambut
oleh belaian angin sepoi yangmelambai-lambai ditambah mesra nya rintik germis
waduk menambah rasa fresh n semangat peserta research camp.panitia telah
menempatkan untuk peserta cowok di sisi kiri dan cewek disisi kanan ruangan
yang di sekat leh ruangan meeting terbuka sedangkan untuk pantia di tempatkan
di villa atas bukit dekat ruangan pesrta, kemudian masing-masing
peserta mencari tempat yang PEWE (posisi enak), sebagian rebahan tuk
mengusir rasa lelah dan sebagian bersih-bersih badan.
Sekitrar Satu jam berlalu dan kumandang azan mennadakan
waktu ntuk beribadah sholat magrib untuk waduk sermo dan sekitarnya. Tak ada
panitia yang bergerak untuk mengajak peserta mengerjakan solat magrib, tapi aku
sadar akan kewajiban untk mengingatkan mereka. Dengan rasa sungkan, karena
takut dkira sok eksis atau gmna, kucoba beranikan diri untuk me lobi ketua ukm
bukan ketua pantia karena ketua panitia krang tau entah kemana? Dan seakan
lepas tanggung jawab begitu saja. Setelah lobi berhasil aku pegang toa pengeras
suara, aku kumandangkan suara adzan pertanda ajakan semua peserta dan panitia
untuk melaksanakan sholat magrib berjamaah bersama. Kemudian klanjutkan dengan
iqamah.
Sholat di imami oleh
teman seperjuanganku ilham namanya, temenku yang satu adalah tmenk yang paling
strggule di kepantiaan ni terliat dari tindakan dan kerjaan dia yang begtu
beretos tinggi. Aku memang mengakui kerjaannya.
Usai sholat aku komandokan temen-temen untuk membaca (surat alfatihah) dengan tujuan persyarat
atau tanda salam kepada penghuni alam di sekitar villa waduk sermo. To be continued yachhhh
0 tanggapan:
Posting Komentar